Tim dari UNDIP Semarang Lakukan Survei Lokasi untuk Pembangunan Dam Parit di Desa Mutihkulon

11 Juli 2025
Mizwaruddin
Dibaca 1 Kali
Tim dari UNDIP Semarang Lakukan Survei Lokasi untuk Pembangunan Dam Parit di Desa Mutihkulon

Dalam rangka mendukung pengembangan sektor pertanian dan optimalisasi lahan sawah, tim dari Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang melakukan survei lokasi untuk rencana pembangunan dam parit di kawasan Sawah Blok Lurahan, Desa Mutihkulon, Jumat (11/7/2025).

Survei dilakukan oleh Tim Teknis dari UNDIP Semarang, yang turun langsung ke lokasi bersama Kaur Perencanaan Pemerintah Desa Mutihkulon. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan titik lokasi serta dimensi bangunan dam parit yang akan dibangun dalam waktu dekat.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program optimalisasi lahan pertanian (Oplah) yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kepada Desa Mutihkulon. Program ini bertujuan meningkatkan produktivitas lahan pertanian melalui pembangunan infrastruktur irigasi yang memadai.

“Dengan adanya dam parit ini, aliran air ke sawah di Blok Lurahan akan lebih teratur. Ini penting agar petani bisa mengelola masa tanam dengan lebih baik. Selain itu, dam parit ini akan didesain supaya bisa difungsikan sebagai jembatan untuk mempermudah akses petani dan alsintan,” ujar salah satu anggota tim survei dari UNDIP.

Dam parit direncanakan akan dibangun di titik strategis yang selama ini mengalami kendala pasokan air, terutama pada musim kemarau. Dengan adanya struktur penampung air sederhana ini, diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan desa serta menekan risiko gagal panen.

Pemerintah Desa Mutihkulon menyambut baik kedatangan tim UNDIP dan siap mendukung setiap tahapan persiapan hingga pelaksanaan pembangunan nanti.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan Pemprov dan keterlibatan akademisi dari UNDIP dalam membantu pengembangan pertanian di wilayah kami,” tutur Kaur Perencanaan Pemdes Mutihkulon.

Hasil survei ini akan menjadi dasar penyusunan desain teknis dam parit yang selanjutnya akan diajukan dalam tahap pelaksanaan pembangunan.